Mengejar Hadiah Tahun Baru dari Klub Buku Yogyakarta

Hai, sebagai prolog saya ingin sedikit bercerita tentang aktivitas baru saya. Ceileh aktivitas?? Em, lebih tepatnya keanggotaan saya di Klub Buku Yogyakarta.

So, begini mulanya. Dari status twitter saya diadd sama admin Klub Buku Yogyakarta untuk join ke grup WA. Karena saya tertarik, maka saya pun memutuskan untuk bergabung di akhir tahun 20I5 kemarin.

Ternyata di awal tahun, ada satu member yang mengadakan giveaway. Giveaway itu diposting di sini.
Karena hal tersebut, saya ingin ikut mencoba.
Caranya gampang kok, tinggal menjawab pertanyaan yang diajukan. Dan jadilah seperti tampak di bawah ini:

Tuliskan lima buku terbaik yang kalian baca di 2015,
1. Puya ke Puya karya Faisal Oddang
Kebetulan kenal dengan Oddang.
Puya ke Puya bercerita tentang kehidupan suku Toraja. Tentang Allu, pemuda masa kini yang merasa hidupnya serasa dijarah oleh adat istiadat. Tentang budaya Toraja yang kental. Dengan sudut pandang tiga orang. Tidak hanya bercerita tentang manusia yang masih hidup dengan segala masalahnya, namun juga tentang arwah yang belum bisa menuju puya, surga, karena tertahan Rambu Solo.

2. Rudy karya Gina S.
Bukunya ini keren. Biografi namun ditulis dengan gaya bercerita. Buku ini harusnya dibaca lebih dulu dari pada buku Ainun Habibie. Kalau Ainun Habibie bercerita tentang kisah cinta Pak Habibie dan Bu Ainun, maka Rudy adalah buku yang membahas Habibie mulai dari bocah kecil, remaja hingga kelak jadi presiden. Sangat renyah dan banyak ajaran yang bisa diserap dan dicontoh anak muda.

3. Amba, karya Laksmi Pamunjak
Bercerita tentang Amba, gadis yang menemukan cinta sejati dalam diri Bhisma. Namun sayang cinta tidak selamanya berjalan mulus. Berlatar belakang peristiwa 1965, novel ini menegangkan, haru dan mengingatkan kita akan sebuah masa kelam yang tidak mudah untuk dihapus dari ingatan.

4. The Gilr Saved King of Sweeden
Lucu, haru dan bikin gemes ingin nabok. Novel terjemahan yang diterbitkan Bentang Pustaka ini bercerita tentang seorang gadis kulit hitam yang sangat miskin bahkan untuk bertahan hidup ia harus bekerja sebagai tukang pembersih jamban. Namun begitu kisah hidupnya berlanjut sangat unik. Ia bahkan bertahun tahun harus hidup dengan ditemani bom berkekuatan sangat dahsyat yang jika salah memperlakukan benda tersebut maka akan dipastikan negara Swedia hilang dari muka bumi.

5. Pameran Patah Hati karya Mini GK
Ini adalah novel karya saya sendiri yang alhamdulilah terbit di tahun 2015.
Novel ini bercerita tentang persahabatan, percintaan, permusuhan dan juga persaudaraan.
Kisah Odelia Namini yang selalu ribut dengan Yosinta dan Ever. Lalu ada Enko yang punya pacar tidak jelas. Lalu hadir Atlas yang ternyata berhubungan erat dengan Ever, Ode, Enko dan juga Yosinta. Mereka terikat dalam satu benang merah.

 Tuliskan lima buku yang harus kalian baca di 2016,
1. Muhammad; Sang Pewaris Hujan karya Tasaro GK
Ini merupakan buku ketiga dari seri Muhammad. Ingin baca karena sangat ingin mengerti kelanjutan Kasva dalam pencariannya. Juga sangat penasaran mengingat buku ini bahkan terbit setelah menunggu hampir 4 tahsayaun lamanya.
Lebih dari itu saya ngefans dan mengikuti perkembangan penulis ini.

2. Kambing dan Hujan, karya Mahfud Ikhwan
Iya saya belum baca novel ini. Agak ketinggalan zaman sih memang. Namun saya bermaksud untuk memiliki dan membacanya. Novel yang merupakan juara pertama DKJ 2014 ini konon sangat layak untuk dinikmati. Bahkan buku ini merupakan buku rekomendasi.
Secara garis besar ceritanya roman dibalut intrik antara hubungan kasih dua anak manusia yang sama sama muslim namun beda mahzab. Yang satu modern yang lain masih mempertahankan tradisi.
Saya susah dua kali ketemu dan ngobrol sama penulisnya namun masih belum baca bukunya, ini kok kebangetan sekali.

3. Di tanah Lada, karya Zee
Buku pemenang kedua lomba DKJ 2014. Hampir sama dengan Kambing dan Hujan, buku ini sangat berpengaruh besar.

4. Inteligensi Embun Pagi karya Dewi Lestari
Merupakan seri terakhir dari supernova. Sangat penasaran dengan kisah selanjutnya. Konon katanya dalam waktu dekat novel ini akan segera rilis.
Sebetulnya saya juga lumayan suka dengan karya karya Mak Dewi Lestari. Karena hal inilah saya jadi ingin belajar lebih.

5. Positive Parenting karya Mohammad Fauzil Adhim
Buku non fiksi yang saya kira cukup penting untuk dimiliki oleh mereka calon orang tua. Konon katanya ini merupakan buku parenting yang ditulis dari sudut pandang laki laki.

0 Response to "Mengejar Hadiah Tahun Baru dari Klub Buku Yogyakarta"

Posting Komentar

Mini GK author from Gunungkidul, Indonesia

Tiket Promo

Followers